HUMAS FEBI — Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) menjadi substansi penting dalam rangkaian tridharma perguruan tinggi. FEBI IAIN Palopo menyadari bahwa penelitian dan pengabdian haruslah sesuai dengan disusun secara dinamis, sistematis dan aktual. Sehingga dalam penyusunannya perlu melibatkan pihak eksternal dalam hal ini para stakeholder.
FEBI IAIN Palopo sukses menggelar workshop penyusunan roadmap penelitian dan pengabdian kepada masyarakat di Hotel Mulia Indah Kota Palopo (Palopo, 09 September 2022). Kegiatan ini dihadiri oleh Dekan dan para wakil dekan, para ketua dan sekretaris program studi, panitia dan tim penyusun roadmap penelitian dan pengabdian dari setiap prodi serta para stakeholder diantaranya : Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) Kota Palopo, Komunitas Tangan Di Atas (TDA), dan pihak perbankan.
Iswan, S.E., M.Si. dari Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) Kota Palopo mengungkapkan “pembangunan yang sedang diupayakan saat ini tentu sangat membutuhkan peran serta para akademisi, sehingga kegiatan ini patut diapresiasi. Peran akademisi cukup stategis, dimana dapat mengembangkan ide dan langkah strategi yang mendukung program-program pembangunan baik jangka pendek maupun jangka panjang. Kami berharap tindak lanjut dari kegiatan ini dapat terus terevaluasi dan pada akhirnya mencapai tujuan yang diharapkan” tuturnya.
Dr. Takdir, S.H., M.H. dalam sambutannya mengungkapkan bahwa setiap empat tahun kami melaksanakan kegiatan seperti ini, tujuannya untuk menyesuaikan kembali tema-tema penelitian dan pengabdian kepada masyarakat yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat. disamping itu juga kami tetap mengacu pada tema Agenda Riset Keagamaan (ARKAN) yang menjadi tema penelitian dan pengabdian yang ada pada Kementerian Agama.” paparnya.
Dalam kegiatan ini, masing-masing tim penyusun dari setiap prodi menyusun sub-sub tema dari tema induk dan disesuaikan dengan masukan dari para stakeholder.